Keluhan Warga Ciwaringin Bogor: 18 Tahun Hadapi Sampah-Bau Busuk Pasar Tumpah
Meski tidak dirugikan secara langsung dengan keberadaan preman tersebut, dia mengaku kasihan dengan pedagang yang harus setoran hingga ratusan ribu.
Misdar Luis juga mengungkapkan ingin menjual rumah tersebut, tetapi tidak ada peminatnya karena akses yang sempit karena adanya pasar tumpah.
"Bagaimana enggak sempit, kiri-kanan orang berdagang. Itu siapa yang harus melarang orang berdagang? Di depan rumah saya itu," jelasnya.
Misdar Luis berharap agar DPRD Kota Bogor bisa bertindak cepat menyelesaikan permasalahan tersebut.
Sementara itu, Ketua RT 01/03 Rama Putra mengatakan wilayahnya terdampak langsung dan dirugikan dengan adanya pasar tumpah.
Dia menjelaskan dampak yang sangat terasa ialah bau busuk yang diakibatkan oleh sampah dari pasar tersebut.
"Sampahnya menimbulkan bau dan berdampak pada lingkungan kami. Jadi, kalau mau sehat kami harus pakai masker. Belum lagi masalah kemacetan," tutur Rama Putra. (mcr8/jpnn)
Kurang lebih 18 Tahun warga Ciwaringin, Kota Bogor, menghadapi sampah dan mencium bau busuk dari pasar tumpah.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Terlibat Narkoba-Penipuan, 2 Anggota Polres Bogor Dipecat
- Polemik Pasar Tumpah Ciwaringin Memanas, Warga Beri Deadline 1 Minggu
- BSI Bangun Gedung Berkonsep Ramah Lingkungan di Bogor
- Libur Natal & Tahun Baru, 784 Ribu Wisawatan Mendatangi Kawasan Wisata Puncak
- Polemik Pasar Tumpah Tak Kunjung Selesai, Warga Tuntut Pembongkaran Menyeluruh
- MPC Minta Pengurus Pemuda Pancasila Bogor Tengah Bangun Sinergi dengan Pemkot