Kemampuan Tempur KKB Makin Meningkat, Sukamta PKS Singgung Hal Ini
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Sukamta menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) makin sering menyerang Indonesia.
Teranyar, serangan mereka memakai pelontar granat yang menewaskan dua prajurit TNI.
"Ini mengindikasikan ada peningkatan kemampuan tempur KKB. Artinya, upaya pemerintah dengan berbagai pendekatan untuk mengatasi KKB selama ini bisa dikatakan tidak berjalan efektif," kata wakil ketua Fraksi PKS itu melalui keterangan persnya, Selasa (29/3).
Dia pun meminta pemerintah segera melakukan evaluasi total terhadap kebijakan dan pendekatan keamanan di Papua.
Utamanya, pendekatan yang berfokus kepada peningkatan sistem pengamanan serta upaya melemahkan kekuatan KKB.
Dia menyebut, perlu ada pendekatan baru untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Papua secara tuntas.
"Kasihan prajurit TNI dan Polri di lapangan kalau tidak segera ada perbaikan kebijakan yang jelas," ujar Sukamta.
Sebelumnya, pasukan KKB di bawah kepemimpinan Egianus Kogoya menyerang Pos Marinir di Nduga, Papua, Sabtu (26/3) kemarin.
Anggota Komisi I DPR Fraksi PKS Sukamta menyebut ada peningkatan kemampuan tempur KKB. Kasihan prajurit TNI dan Polri di lapangan.
- Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi
- Datangi Markas PKS, Demonstran Menuntut Suswono Dipecat dari Partai
- Demo di Depan DPD PKS, Ikatan Santri Jakarta Minta Suswono Diadili
- Setelah Membunuh 2 Tukang Ojek, KKB Berulah Lagi Hari Ini
- Golkar DKI Siapkan Saksi TPS Mengawal Suara Ridwan Kamil-Suswono
- Anies Condong Kepada Pram-Doel, Militansi Kader PKS Untuk RIDO Dipertanyakan