Kemasan Sachet jadi Salah Satu Penyumbang Sampah Plastik Terbesar
![Kemasan Sachet jadi Salah Satu Penyumbang Sampah Plastik Terbesar](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/normal/2022/05/24/petugas-menggunakan-alat-berat-untuk-mengangkut-sampah-di-te-o4ye.jpg)
Sungai Watch menyebutkan penjaringan sampah di sungai-sungai dilakukan dengan memasang jaring-jaring sampah di hulu-hulu sungai.
Pihaknya memiliki tujuh fasilitas sortir di Bali dan Jawa Timur. Ada 844.936 kilogram sampah yang berhasil dikumpulkan oleh 119 River Warrior sepanjang 2023.
Menurut Sungai Watch, audit merek dari sampah plastik ini menjadi hal mendesak yang perlu dilakukan guna mencegah polusi. Disebutkan dalam laporannya, kemasan sachet sangat umum digunakan di Indonesia, mulai dari sampo hingga kopi instan. Harga yang terjangkau dan sifat yang praktis menjadi alasan utama penggunaan sachet.
Namun, komponennya yang kompleks dengan lapisan ganda yaitu plastik dan aluminium memberikan tantangan bagi proses daur ulang dan mengancam lingkungan.
Adapun wilayah-wilayah pembersihan sampah yang dilakukan Sungai Watch berada di Banyuwangi, Jawa Timur, yaitu Rogojampi dan Bangorejo, serta di Bali, yaitu di Buleleng, Gianyar, Tabanan, Badung, dan Denpasar.(mcr10/jpnn)
Badan Riset Urusan Sungai Nusantara (BRUIN) pada 2023 menyatakan telah melakukan penelitian hampir dua tahun terkait kemasan sachet mulai dari Maret 2022
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Yogyakarta Terapkan Teknologi Incinerator, Solusi Modern untuk Kelola Sampah Kota
- Sampoerna dan Waste4Change Berhasil Daur Ulang 3 Ton Sampah
- Warganet Puji Ketegasan Prabowo soal Sampah di Sungai Cipakancilan, Bogor
- ICOPE 2025: Keterlibatan Anak dengan Lingkungan akan Membentuk Generasi Peduli Alam
- Melanggar UU Pengelolaan Sampah, TPS Sementara Pasar Caringin Disegel Kementerian LH
- Investasi Berdampak Jadi Solusi Keuangan yang Berorientasi Sosial dan Lingkungan