Kematian 2 Pelajar di Danau Toba Harus jadi Pelajaran buat Para Orang Tua

Dia mengatakan setelah melihat kedua korban tidak muncul lagi ke permukaan Danau Toba.
Kedua saksi melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar untuk melakukan pencarian.
Warga sekitar bersama personel Polsek dan Koramil Muara turut melakukan pencarian korban, namun tidak berhasil.
"Kemudian menghubungi tim SAR dari Parapat dan pada Minggu malam. Tim SAR melakukan pencarian di TKP hingga pukul 21.00 WIB, namun tidak berhasil menemukan korban," katanya.
Sejak Senin pagi masyarakat sekitar, Muspika Muara, BPBD Pemkab Taput serta tim SAR kembali melakukan pencarian.
Sekitar pukul 8.30 WIB, akhirnya kedua korban ditemukan tim SAR, dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Saat ditemukan kedua korban saling berpelukan tidak jauh dari posisi pertama mereka hanyut di kedalaman Danau Toba yang diperkirakan 11 meter.
"Kedua korban sebelum meninggal dunia berkunjung ke rumah pamannya di Desa Sibandang, Kecamatan Muara, Kabupaten Taput," kata Gultom. (antara/jpnn)
Keindahan Danau Toba di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumut, memakan korban jiwa dua orang pelajar.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- Siswi Kelas 3 SD Tenggelam di Sungai Komering, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- Perlu Terapkan Konsep Wisata Ramah Lingkungan di Kawasan Danau Toba
- TSL 2025 Jadi Ajang Pamer Inovasi Pelajar di Bidang Sains dan Teknologi
- Eks Plt Kadisdik Madina Sumut Ahmad Gong Matua Dituntut 8 Tahun Penjara
- Bea Cukai Ingatkan Pentingnya Wawas Diri Terhadap Penipuan Mengatasnamakan Instansi