Kematian Akibat Covid-19 Naik di Tengah Lockdown, Beijing Ternyata Kebobolan soal Ini
Kamis, 24 November 2022 – 04:06 WIB

Suasana antrean tes PCR massal di Sanlitun, Beijing, China, Rabu (18/5). Foto: ANTARA/M. Irfan Ilmie
Otoritas setempat juga menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok, seperti daging, telur, dan sayur.
Beberapa kawasan permukiman yang terkena penguncian wilayah (lockdown) juga mendapatkan jatah sayur-sayuran mentah secara cuma-cuma. (ant/dil/jpnn)
Beijing sedang mengalami situasi sulit dalam menghadapi lonjakan COVID-19 terkini yang sudah mencapai lebih dari 3.000 kasus positif.
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Perang Dagang China-AS, Prabowo Bimbang Keduanya Teman Baik
- Kunjungan Xi Jinping ke 3 Negara ASEAN Menegaskan Prioritas China
- Prabowo Sebut Indonesia Netral Menyikapi Perang Dagang AS-China
- Rupiah Ditutup Menguat Jadi Sebegini
- Gawat, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, jadi Rp 16.911 Per USD