Kematian Akibat Virus Corona di Amerika Bisa Capai 200 Ribu
Senin, 30 Maret 2020 – 23:51 WIB
Trump sempat tuduh rumah sakit simpan peralatan
Photo: Rumah sakit di Amerika Serikat kewalahan menangani banyak pasien yang terkena virus corona COVID-19. (Reuters: Stefan Jeremiah)
Hari Minggu, Presiden Trump menuduh rumah sakit sengaja menyimpan ventilator, atau alat bantu pernapasan, yang sekarang sedang langka.
Dia mengatakan rumah sakit yang tidak menggunakan alat tersebut seharusnya memberikan kepada rumah sakit yang membutuhkannya.
Namun Trump tidak memberikan bukti adanya rumah sakit yang sengaja menyimpan ventilator.
Tidak jelas rumah sakit dimana yang dituduh oleh presiden Amerika Serikat tersebut.
External Link: @girlsreallyrule - Watch as Trump gets defensive about his statement questioning how many ventilators Cuomo really needs.
"Kami mengetahui beberapa pekerja rumah sakit, beberapa rumah sakit menyimpan peralatan termasuk ventilator," kata Trump di Gedung Putih setelah pertemuan dengan kalangan bisnis.
"Kita harus menyerahkan ventilator tersebut, khususnya rumah sakit yang tidak akan menggunakannya."
Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah memperpanjang masa social distancing di negara tersebut sampai akhir April
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?