Kematian Ibu Tertinggi di Pulau Jawa
Rabu, 05 September 2012 – 04:24 WIB

Kematian Ibu Tertinggi di Pulau Jawa
JAKARTA - Salah satu target pencapaian Millenium Development Goal (MDG) di Indonesia adalah peningkatan kesehatan ibu. Hingga saat ini, angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi. "Biasanya keputusan untuk melahirkan dimana itu jadi perdebatan, termasuk melahirkan dengan bantuan dokter atau bidan. Biasanya calon ibu itu nurut sama mertua atau keluarga besarnya. Karena kebingungan sendiri, akhirnya saat dirujuk ke rumah sakit sudah terlambat atau malah melahirkan di rumah. Ada juga masalah transportasi ke rumah sakit," jelasnya.
Namun, ada fakta yang cukup mengejutkan, angka kematian tertinggi tidak terjadi di daerah-daerah terpencil, melainkan di pulau padat penduduk, yakni pulau Jawa. "Ironisnya, jumlah kematian ibu paling tinggi malah terjadi di daerah Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Malah bukan di remote area (daerah-daerah terpecil)," jelas Wakul Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti di Jakarta, Selasa (4/9).
Baca Juga:
Ali menuturkan, ada beberapa faktor yang menyebabkan tingginya angka kematian ibu. Diantaranya, keterlambatan saat merujuk calon ibu ke rumah sakit. Minimnya komunikasi dengan pihak rumah sakit, menjadi penyebab utama. Selain itu, pada umumnya, masih banyak calon ibu yang menggantungkan keputusan untuk melahirkan pada banyak pihak. Akibatnya, banyak para ibu yang melakukan persalinan di rumah.
Baca Juga:
JAKARTA - Salah satu target pencapaian Millenium Development Goal (MDG) di Indonesia adalah peningkatan kesehatan ibu. Hingga saat ini, angka kematian
BERITA TERKAIT
- 5 Bahaya Mengonsumsi Jahe Berlebihan, Bikin Penyakit Ini Mengintai Anda
- 5 Makanan Tinggi Kandungan Tembaga yang Wajib Anda Konsumsi
- Momen Libur Lebaran, Transaksi Keuangan di Ragunan Berjalan Lancar
- Rahasia agar Tubuh dan Mental Sehat, Semuanya Dimulai dari Isi Piring
- 3 Khasiat Air Kelapa Campur Madu, Bantu Cegah Penuaan Dini
- 6 Buah yang Berbahaya untuk Penderita Diabetes