Kematian TKW di Malaysia Ungkap Kebrutalan Human Trafficking
Kekerasan terhadap ART asal Indonesia, dan banyak negara Asia lainnya, bukanlah hal baru.
Kisah mengerikan telah terdengar selama beberapa dekade mengenai pekerja yang dilecehkan, dipukuli, dikurung atau dibunuh majikan mereka termasuk Malaysia.
Pada tahun 2008, seorang wanita Malaysia dijatuhi hukuman penjara karena menyeterika ART asal Indonesia.
Beberapa tahun kemudian, pasangan Malaysia dihukum karena membuat ART-nya kelaparan sampai mati.
Namun kasus perdagangan manusia tampaknya berada di balik meningkatnya kematian ART belakangan ini.
Migrant Care mengatakan 62 WNI dari Nusa Tenggara terbunuh di Malaysia pada 2017. Hanya satu orang yang bekerja di sana secara legal. Sisanya diyakini sebagai korban perdagangan manusia.
Kebanyakan pekerja ini percaya bahwa mereka akan mendapatkan pekerjaan layak di Malaysia dengan gaji dan kondisi kerja yang baik.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata