Kembali ke MK, Kini Yusril Persoalkan KUHAP
Senin, 18 Oktober 2010 – 17:56 WIB

Kembali ke MK, Kini Yusril Persoalkan KUHAP
JAKARTA - Yusril Ihza Mahendra, mantan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) yang tengah tersangkut kasus Sisminbakum, akhirnya resmi kembali mengajukan Uji Materiil ke Mahkamah Konstitusi (MK). Kali ini, Yusril mengajukan Uji Materiil terhadap Pasal 65 dan Pasal 116 ayat (3 dan (4) KUHAP (Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana).
Pasal yang diujimateriilkan oleh Yusril itu sendiri, terkait hak setiap tersangka untuk mendatangkan saksi yang meringankan bagi dirinya. Pasal tersebut menurut Yusril, telah jelas dan tak perlu ditafsirkan lagi.
Baca Juga:
"(Tapi) pasal itu ditafsirkan yang bukan-bukan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung), baik oleh Plt Jaksa Agung, (maupun) Jampidsus. Padahal pasal 65 dan 116 itu terang-benderang menyatakan bahwa setiap orang yang dijadikan tersangka itu berhak mendatangkan saksi yang menguntungkan baginya," kata Yusril.
Yusril yang telah resmi dijadikan tersangka oleh Kejagung, beberapa waktu lalu mengajukan empat nama calon saksi yang menurutnya meringankan dirinya. Keempat nama itu adalah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Megawati Soekarnoputri, Jusuf Kalla dan Kwik Kian Gie.
JAKARTA - Yusril Ihza Mahendra, mantan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) yang tengah tersangkut kasus Sisminbakum, akhirnya resmi kembali mengajukan
BERITA TERKAIT
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Riau Meluncurkan Program P2L
- Seminar dan Workshop Mukjizat Al-Qur’an 2025: Menyingkap Bukti dan Menggali Teori
- Kongres Demokrat, AHY Terharu Mengenang Renville Antonio
- Revisi KUHAP, Akademisi FHUI Sebut Penguatan Dominus Litis Meningkatkan Efektivitas Gakkum
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim
- Tokoh Masyarakat: Mau Ramadan, Jangan Saling Serang Soal Pagar Laut Tangerang