Kembali Kena Penalti, Persela Gagal Menang
Sabtu, 20 Juli 2013 – 08:01 WIB
Di babak kedua, Gomes de Oliveira (pelatih Persiram) dan Didik menerapkan strategi berbeda. Persiram menekan tim tamu sejak kickoff. James Koko, Elthon, dan Steven Imbiri berkali-kali mengacak-acak lini pertahanan Persela. Kiper Persela Khoirul Huda beberapa kali harus jatuh bangun menyelamatkan gawangnya dari ancaman pemain-pemain Persiram.
Baca Juga:
James Koko dkk kembali menuai peluang emas melalui Elthon yang sudah melewati bek Persela. Sayang, tendangannya masih melenceng di sisi kiri gawang lawan.
Melalui serangan balik cepat, Jimmy Suparno mengagetkan kubu Persiram. Dengan tendangan kaki kirinya, dia berhasil menjebol gawang kiper kawakan Jendri Pitoy. Namun, keunggulan Persela tak bertahan lama. James Koko berhasil menyamakan kedudukan melalui titik penalti setelah dilanggar pemain Persela. Wasit Yusuf Fadilla langsung menunjuk titik putih.
Didik mengaku sangat trauma dengan penalti. Timnya sudah unggul, namun akhirnya diimbangi lawan. "Saya sangat trauma dengan penalti karena di dua pertandingan terakhir selalu dihukum penalti. Dan saya sangat kecewa dengan hasil ini. Kepemimpinan wasit sangat tidak mendukung," omelnya. Tentang beberapa pemain yang dibangkucadangkan, seperti Gustavo Lopez dan Samsul Arif, Didik mengatakan, hal itu hanyalah bagian dari strategi.
JAYAPURA - Persela Lamongan kembali kena hukuman tendangan penalti dalam lawatannya ke kandang lawan. Setelah dihajar dua penalti di kandang Sriwijaya
BERITA TERKAIT
- Jadwal MotoGP 2025, Kapan Mampir ke Mandalika?
- Pelatih Anyar Persis Solo Pernah Melukai Timnas Indonesia
- Liga Champions Memasuki Masa Krusial, Cek Klasemen
- Pep Guardiola: Masa Buruk Ini akan Segera Berlalu
- Jadwal Timnas Indonesia di Grup B ASEAN Championship 2024
- Alasan Mantan Pelatih Timnas Malaysia Menerima Pinangan Persis Solo