Kembali Pamer Kekuatan, Korut Terbukti Makin Mengerikan
jpnn.com, PYONGYANG - Korea Utara kembali menembakkan rudal balistik, Sabtu (7/5), tiga hari sebelum pelantikan presiden terpilih Korsel Yoon Suk-yeol, yang berjanji untuk mengambil sikap tegas terhadap rezim Kim Jong Un.
Militer Korsel mengatakan Korut menembakkan proyektil yang diyakini merupakan rudal balistik dari kapal selam (SLBM) ke perairan lepas pantai timurnya sekitar pukul 05.07 GMT (12.07 WIB) pada Sabtu dari sekitar Sinpo.
Kementerian pertahanan Jepang juga mencuit bahwa proyektil tersebut bisa jadi adalah rudal balistik.
Media penyiaran publik Jepang NHK yang mengutip sumber-sumber pemerintah mengatakan proyektil tersebut mendarat di luar zona ekonomi eksklusif negaranya.
Pada Rabu Korut menembakkan rudal balistik ke perairan pantai timurnya, kata Korsel dan Jepang, setelah Pyongyang bertekad untuk mengembangkan persenjataan nuklirnya "dengan kecepatan sepesat mungkin".
Amerika Serikat menilai Korut tengah mempersiapkan situs uji nuklirnya di Punggye-ri dan siap melakukan pengujian di sana paling cepat pada bulan ini.
"Ketimbang menerima undangan dialog, rezim Kim tampaknya bersiap melakukan uji rudal berhulu ledak nuklir taktis. Waktunya sebagian besar akan bergantung pada kesiapan lorong bawah tanah dan teknologi peralatan termodifikasi," kata Leif-Eric Easley, profesor Universitas Ewha di Seoul.
"Tes nuklir ketujuh akan menjadi yang pertama sejak September 2017 dan memicu ketegangan di Semenanjung Korea, meningkatkan risiko salah perhitungan dan miskomunikasi antara rezim Kim dan pemerintah Yoon."
Amerika Serikat menilai Korut tengah mempersiapkan situs uji nuklirnya di Punggye-ri dan siap melakukan pengujian di sana paling cepat pada bulan ini
- Korut Pamer Rudal Balistik Anyar, Hulu Ledak Superbesar
- Dijegal Alam, Serangan Balon Sampah Korut Gagal Mencapai Target
- Kapal Selam AS Tiba di Korsel, 2 Rudal Korut Meluncur
- Korsel Desak Masyarakat Internasional Hajar Program Nuklir Korut
- Korea Utara Luncurkan Rudal Lagi, NATO Ikut Merasa Terancam
- Korut Genjot Produksi Nuklir, Kim Jong Un: Siap Kapan Saja, di Mana Saja!