Kembangkan Ekonomi Umat, Pertamina Gandeng NU

jpnn.com - JPNN.com – PT Pertamina-Nahdlatul Ulama (NU) menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengembangan ekonomi umat terkait pemanfaatan energi dan pengabdian masyarakat.
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Ketua Umum Pengurus Besar NU Said Aqil Siroj di Kantor PBNU Jakarta hari Rabu, (4/1).
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan dengan dukungan masyarakat yang mencapai lebih dari 40 juta jiwa berbagai lapisan kalangan, menjadikan NU sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan yang cukup berpengaruh di Indonesia.
"Baik dalam konteks sosial maupun ekonomi. Dengan posisi ini, Pertamina sebagai BUMN energi Indonesia tergerak untuk bekerjasama dalam melakukan optimalisasi pengembangan, pemanfaatan, dan konservasi energi," kata Wianda.
Dengan nota kesepahaman ini diharapkan bisa melahirkan sinergi dan kerjasama antara Pertamina dan NU dalam pengembangan ekonomi umat dengan fokus utama pada sektor energi dan pengabdian masyarakat.
Adapun ruang lingkup potensi kerjasama ini berlaku selama lima tahun meliputi pengembangan usaha niaga, investasi, dan pembangunan pada sektor migas; pengembangan.
Kemudian investasi dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan serta konservasi energi dan pengabdian masyarakat yang diorientasikan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, lingkungan dan kemaslahatan umat.
JPNN.com – PT Pertamina-Nahdlatul Ulama (NU) menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengembangan ekonomi umat terkait pemanfaatan energi dan
Redaktur & Reporter : Yessy
- Di Hadapan Jaksa Agung, Dirut Pertamina Pastikan Pertamax Sesuai Spesifikasi
- Banjir Bekasi, Pertamina Peduli Galang Bantuan Logistik hingga Terjunkan Tim Medis
- Sukarelawan Pertamina Peduli Bergerak Bantu Warga Terdampak Banjir di Bekasi
- Hangtuah Jakarta Tunjuk Presiden Klub Baru seusai 2 Bos Terjerat Skandal Korupsi Pertamina
- Dirut Pertamina Gandeng Lembaga Independen Cek Langsung Kualitas BBM di SPBU
- Erick Thohir Dinilai Lalai Terkait Korupsi BBM, Layak Diusut dan Mundur