Kembangkan Talenta Digital, Kemendikbudristek Gaet Pionir Teknologi AI

Melalui program ini, diharapkan pengembangan pendidikan berbasis teknologi bisa didistribusikan merata pada seluruh universitas di Indonesia.
“Pengembangan ini bisa tercipta suatu kurikulum perguruan tinggi yang superior, dan sesuai untuk menghadapi tantangan di perubahan industri 5.0 dan 6.0," ujarnya.
Keith Strier, Vice President for Worldwide AI Initiatives NVIDIA mengungkapkan salah satu tantangan terbesar di era sekarang ialah bagaimana ilmu-ilmu yang dipelajari mahasiswa bisa terus berkembang mengikuti perkembangan zaman yang cepat.
Dengan kerja sama ini, mahasiswa Indonesia dari seluruh jurusan bisa memahami AI sehingga bisa menjawab tantangan perkembangan zaman yang begitu cepat.
“Semua orang harus memahami implikasi dan impact dari AI, terlepas dari bidang studi apa pun yang mereka pelajari karena AI bisa mengubah hampir seluruh sektor ekonomi," ucapnya.
Tantangannya kata Keith Strier, bukan hanya fokus pada ilmunya, tetapi harus membawa awareness mengenai AI ini secara lebih luas di seluruh sektor dan industri. (esy/jpnn)
Kemendikbudristek menggandeng perusahaan pionir teknologi AI dalam mengembangkan talenta digital.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesya Mohamad
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Digitalisasi Transaksi Dorong UMKM Pontianak Bersaing di Kancah Nasional
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung
- Mendiktisaintek Bertemu Wakil Menteri Rusia, Hasilnya Ini
- Aplikasi Kantong UMKM Bantu Pelaku Usaha Jateng Berkembang di Era Digital
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025