Kemdagri Kantongi Tiga Nama Calon Sekda NTB
Rabu, 19 Mei 2010 – 18:00 WIB
JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) telah menerima tiga usulan nama pengganti Sekretaris Daerah NTB, Abdul Malik. Ketiga nama tersebut adalah untuk menggantikan posisi Malik yang kini telah memasuki masa pensiun. "Kementerian Dalam Negeri telah menerima nama-nama calon Sekretaris Daerah Provinsi NTB. Sesuai aturan, sebanyak tiga calon," ujar Kepala Pusat Penerangan Kemdagri, Saut Situmorang, kepada JPNN, Rabu (19/5) sore.
Dijelaskan Saut, ketiga nama ini merupakan usulan dari Gubernur NTB Zainul Majdi, yang telah diterima sejak beberapa hari lalu. Ke depan, tambahnya, tiga nama ini akan dikaji dan dilakukan fit and proper test (terhadap mereka) oleh pihak Kemdagri.
Baca Juga:
Dari sini, rencananya pula lantas akan ada seleksi lanjutan oleh Tim Penilai Akhir Nasional (TPAN) yang beranggotakan sejumlah menteri dan diketuai Wakil Presiden. Setelah itu, barulah akan mengerucut satu nama yang bakal menjadi PNS tertinggi di NTB, untuk disetujui oleh Presiden melalui sebuah Keputusan Presiden (Keppres) Pengangkatan Sekda. "Akan dilakukan secepatnya, disesuaikan dengan agenda Kementerian," tambah Saut.
Namun, Saut mengaku tak bisa memastikan kapan fit and proper test itu bakal dilakukan di Kemdagri. Intinya menurutnya, sesegera mungkin proses itu bakal dilakukan, atau setidak-tidaknya bulan mendatang. "Sepanjang memungkinkan dipercepat, ya, dipercepat. Ya, gak pakai deadline-deadline gitu," imbuhnya santai.
JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) telah menerima tiga usulan nama pengganti Sekretaris Daerah NTB, Abdul Malik. Ketiga nama tersebut
BERITA TERKAIT
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- Sebegini Jumlah PPPK di Kota Bengkulu Lulus Seleksi Administrasi
- Sekda Jember Ditahan Polda Jatim, Ini Kasusnya
- Polres Banyuasin Bagikan 300 Paket Makanan Bergizi Gratis ke Siswa SDN 17 Tanjung Lago
- Macet Parah Terjadi di Jalan Soetta Bandung, Ternyata Ini Penyebabnya
- Ada Beberapa Pelamar PPPK 2024 Tidak Lulus Seleksi Administrasi, Ini Penjelasan Alim Sanjaya