Kemdiknas Genjot Anggaran untuk SMP Terbuka

JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) akan berupaya mendongkrak anggaran operasional untuk SMP Terbuka. Pasalnya, selama ini angka pastisipasi kasar (APK) SMP Terbuka di Indonesia masih minim.

 

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kemdiknas, Suyanto, mengatakan, penambahan anggaran itu dimaksudkan untuk mencukupi biaya peserta didik di SMP Terbuka yang sebagian besar memiliki keterbatasan finansial. Menurutnya, penambahan anggaran unbtuk SMP Terbuka itu akan direalisasikan pada 2012.

"Kami akan upayakan agar anggaran SMP Terbuka ini bisa bertambah di tahun 2012 mendatang. Karena peserta didik  ini memang merupakan  anak-anak yang benar-benar memiliki keterbatasan eknomi yang akhirnya harus bekerja. Saya sangat mengapresiasi mereka dan saya juga harapkan agar mereka bisa bersaning dengan siswa SMP reguler lainnya walaupun kondisi belajar mereka sambil bekerja, dan tidak seberuntung SMP reguler," ungkap Suyanto di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Rabu (14/9).

Suyanto menyebutkan, anggaran untuk SMP Terbuka tahun 2011 totalnya sebesar Rp 150 miliar yang dialokasikan ke 2000 sekolah dengan jumlah siswa seluruhnya mencapai 210 ribu di seluruh Indonesia. "Jika mereka tidak digarap itu akan menggangu cita-cita untuk harus mencapai tuntas wajib belajar," ulasnya.