Kemdiktisaintek Perkuat Saintek Nasional, Targetkan Indonesia jadi Lumbung Ilmu Pengetahuan

Jadi, lanjutnya, masyarakat yang benar - benar dekat dan menjadikan ilmu sains itu budaya kesehariannya sudah berlandaskan pada sains. Mereka akan bersikap, bertindak dan mengambil keputusan based on saintek.
Oleh sebab itu, program yang disusun adalah untuk diseminasi dan pemanfaatan saintek. Ketika pemanfaatan saintek makin besar, maka harapannya sains akan membudaya, bahkan mampu tumbuhnya ekonomi yang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat melalui implementasi saintek.
"Kemudian terciptanya masyarakat yang berbasis pada ilmu pengetahuan citizen-based science dan terciptanya ekosistem saintek yang inklusif dan berkelanjutan itulah yang menjadi harapan kita kedepannya nanti,” tutur Yudi.
Pada ranah diseminasi saintek, Yudi memaparkan pihaknya akan memberdayakan berbagai asosiasi untuk melakukan diplomasi sains.
Strategi yang dilakukan tidak sebatas memamerkan produk atau inovasi saintek, tetapi juga menggabungkan saintek dengan seni agar lebih mudah diterima dan dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat. Yudi menyebut, program ini nantinya akan dinamai rapsodi saintek dan seni.
Pada pemanfaatan saintek, program yang akan digarap adalah pengembangan living lab yang diartikan sebagai ekosistem hidup berbasis sains dan teknologi.
Guru Besar dari Institut Teknologi Bandung (ITB) itu menjelaskan, selama ini kesenjangan pengetahuan terjadi karena sebagian besar penelitian berada di laboratorium tertutup yang terbatas aksesnya.
Melalui living lab, proses penelitian dikembangkan di tengah masyarakat dengan berlandaskan pada kolaborasi dan ko-kreasi sehingga pengembangan saintek akan berbasis pada potensi lokal. Lebih lanjut, living lab juga akan membentuk sebuah rantai ekonomi yang bertujuan untuk menyejahterakan komunitas. (esy/jpnn)
Kemdiktisaintek memperkuat ekosistem saintek nasional, targetkan Indonesia menjadi Lumbung ilmu pengetahuan
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Dibuka, Cermati Syarat & Mekanisme Pendaftarannya
- Massa Dosen ASN Kemdiktisaintek Tertahan di Patung Kuda, Tuntutannya Hanya Dua
- Teh Neni, ASN Dikti yang Diberhentikan Menteri Satryo Karena Meja Tamu?
- Wamendiktisaintek: Research Ranking Indonesia Jauh di Bawah Thailand, Vietnam, Malaysia
- Kemdiktisaintek Usulkan Anggaran Tambahan ke DPR Khusus Tukin Dosen
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul