Kemenag dan Lifebuoy Beri Edukasi Kesehatan Kepada Ribuan Santri
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama Republik Indonesia bersama Unilever Indonesia melalui brand Lifebuoy menggelar program "Pesantren Sehat Lifebuoy”.
Acara yang berlangsung di Pondok Pesantren (Ponpes) Asshiddiqiyah Jakarta, Kamis, itu bertujuan meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dari santri dan santriwati.
Sebanyak 1.200 santri/santriwati yang mendapatkan edukasi kesehatan juga pelatihan guna mencetak Duta Santri.
Dalam acara itu juga hadir Wakil Menteri Agama RI, KH. Saiful Rahmat Dasuki, S.IP., M.Si., jajaran Direksi Unilever Indonesia, dan Pengurus Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta K.H. Ahmad Mahrus Iskandar.
KH. Saiful Rahmat Dasuki, S.IP., M.Si., Wakil Menteri Agama Republik Indonesia menyatakan, “Melalui kerjasama dengan pihak-pihak swasta termasuk di dalamnya Unilever Indonesia, dan produk-produknya, dapat menunjang peningkatan pola hidup termasuk di dalamnya aspek kesehatan yang bermanfaat, terutama bagi pondok pesantren. Sebab pada dasarnya apabila para santrinya sehat, Insyaa Allah Indonesia kuat.”
Salah satu langkah utama dari PHBS yang penting untuk diimplementasikan di pesantren ialah gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di lima momen penting, yakni saat sebelum makan, setelah dari toilet, setelah bermain, setelah batuk atau bersin, dan setelah bepergian.
Jika dibiasakan, CTPS di lima momen penting akan mampu melindungi para santri/santriwati dari berbagai penyebaran penyakit.
Ketua Presidium Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI), dr. Imelda Datau, MM., menyatakan rasa senang dan bangga terkait program tersebut yang ada di pesantren-pesantren seluruh Indonesia.
Kementerian Agama Republik Indonesia bersama Unilever Indonesia melalui brand Lifebuoy menggelar program "Pesantren Sehat Lifebuoy”.
- Kemenag Kembali Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik, Tertinggi
- Kementerian Agama Meraih Predikat Sangat Baik IPPN 2024
- Honorer Tua Ikut Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK 2024, Semoga Lulus Semua
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Menko Pratikno Ingatkan Kasus Remaja di Solo yang Belajar Merakit Bom dari Internet
- Dompet Dhuafa Pastikan Pengelolaan Dana Transparan dan Diawasi Kemenag