Kemenag Ingatkan ASN Tak Terpengaruh Godaan Tahun Politik
jpnn.com, JAKARTA - Jelang Pilpres, Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib bersikap netral. Jangan sampai masuk dalam politik praktis. Kementerian Agama berkomitmen menjalankan kewajiban tersebut.
"Sesuai dengan amanat peraturan Menteri PAN-RB (Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) dan peraturan BKN (Badan Kepegawaian Negara) menegaskan ASN harus netral, baik dalam pilpres maupun pemilihan legislatif," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Agama M.Nur Kholis Setiawan, Minggu (16/12).
Dia meminta ASN Kemenag untuk tidak memihak salah satu kandidat capres cawapres. Serta tidak memihak pihak manapun yang terlibat dalam kontestasi pemilihan calon legislatif.
Hal ini menurut Sekjen harus menjadi perhatian seluruh ASN Kemenag. "Ini penting untuk disampaikan. Agar ASN Kemenag tidak terlibat dalam tindakan yang menyalahi ketentuan," ujar Nur Kholis.
Nur Kholis juga berpesan agar ASN Kemenag jangan sampai diperalat oleh kelompok manapun yang terlibat dalam politik.
"ASN Kemenag harus cerdas. Jangan terpengaruh dengan ajakan kelompok manapun dalam perhelatan politik. Sebab itu menyalahi aturan. Dan akan mencederai nilai-nilai demokrasi," tandas Nur Kholis. (esy/jpnn)
Jelang Pilpres, Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib bersikap netral. Kementerian Agama berkomitmen menjalankan kewajiban tersebut.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- 36 ASN Lulusan IPDN Diharapkan Jadi Motor Perubahan di Daerah
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Tua Gagal Seleksi PPPK jadi Isu Nasional, Disorot Senayan, Coba Simak Kalimat Pak Dedy
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Hal Mengejutkan, CPNS & PPPK 2024 Jangan Main-Main, Bisa Mundur Jika Ingin
- Teh Neni, ASN Dikti yang Diberhentikan Menteri Satryo Karena Meja Tamu?
- Pak Presiden, Selamatkan ASN Dikti dari Menteri Pemarah, Main Tampar, Tukang Pecat
- ASN di Bandung yang Diduga Korban KDRT Istri Cabut Laporan, Polisi Ungkap Alasannya