Kemenag Puji Sikap Legowo Para Ahli Ilmu Falak
Berkumpul untuk Satukan Persepsi Penanggalan Hijriah
Jumat, 10 Mei 2013 – 23:52 WIB
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) RI mengapresiasi para ahli ilmu falak dari berbagai daerah yang saat ini berkumpul di Gresik, Jawa Timur, untuk penyerasian hisab atau data astronomis penyusunan kalender Islam. Harapannya, pada masa-masa mendatang tak ada lagi perbedaan dalam hal penetapan 1 Syawal.
"Pertemuan ahli falak di Gresik hari ini sangat penting guna meminimalisir perbedaan dalam penetapan awal bulan Ramadhan dan hari raya," kata Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Abdul Djamil dalam rilisnya, Jumat (10/5).
Baca Juga:
Kegiatan serupa, lanjut Djamil, juga digelar untuk tingkat internasional. Tujuannya juga untuk penyerasian penentuan kalender Hijriah.
Dikatakannya, dewasa ini para ahli falak sudah berbesar hati untuk mencari titik persamaan dengan memunculkan kriteria imkanurrukyat atau visibilitas pengamatan. "Kriteria ini menegaskan bahwa hilal hanya bisa diamati dengan syarat tertentu dan jika tidak terpenuhi, maka laporan pengamatan hilal bisa ditolak," ujar Abdul Djamin.
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) RI mengapresiasi para ahli ilmu falak dari berbagai daerah yang saat ini berkumpul di Gresik, Jawa Timur, untuk
BERITA TERKAIT
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS