Kemenag Resmikan Kampung Zakat Reworena Barat di NTT

Dia pun berpesan kepada pengurus Kampung Zakat untuk membangun komunikasi dengan stakeholder lainnya seperti pengurus masjid, gereja, dan kelompok masyarakat lainnya untuk terlibat.
Waryono menegaskan, Kampung Zakat diperuntukan bagi semua kalangan. Dana tersebut bisa digunakan untuk merangkul semua agama, bukan hanya Islam.
"Karena (harta) yang didistribusikan melalui Kampung Zakat tidak hanya zakat, tetapi juga DSKL. Maka, Kampung Zakat ini bersifat inklusif," kata dia.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag NTT, Reginaldus Saverinus Sely Serang mengatakan bahwa program Kampung Zakat dapat meningkatkan layanan keagamaan di wilayahnya.
"Terdapat 22 kabupaten/kota dengan jumlah penduduk 5,8 juta jiwa. Saat ini, pelayanan dalam bidang agama, baik pendidikan keagamaan maupun urusan keagamaan, terus kami akselerasi dan jalankan sesuai visi misi Kemenag," jelasnya. (jlo/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Kemenag dan Pemkab Ende meresmikan Kampung Zakat Reworena Barat di NTT. Simak selengkapnya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Bimbingan Manasik Haji BSI dan Kemenag Pecahkan Rekor MURI
- Pengumuman, Kemenag Perpanjang Waktu Pelunasan Bipih
- Kemenag Perkuat Tata Kelola Zakat-Wakaf Lewat Tiga Pilar Strategis
- Halalbihalal Jadi Inspirasi Pemberdayaan Mustahik dan Penguatan Regulasi
- Penjelasan Resmi tentang Kurikulum Berbasis Cinta, Silakan Disimak
- Muzaki Kini Bisa Bayar Zakat dengan Mudah Lewat Platform Digital BAZNAS