Kemenag Sampaikan Pengumuman Penting untuk Seluruh Guru & Tendik

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama meminta guru dan tenaga kependidikan (tendik) di sekolah madrasah menyiapkan diri dalam menerapkan kurikulum prototipe. Menurut Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Muhammad Zain, kurikulum tersebut akan diberlakukan sehingga guru perlu mengubah mindset dalam pembelajaran di masa pandemi Covid-19.
Dia menjelaskan, kebijakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang sedang menggagas kurikulum prototipe harus direspon dengan baik oleh madrasah. Sebab, kurikulum ini lebih fleksibel dan meneguhkan peran utama guru sebagai pendidik profesional.
“Guru harus mempersiapkan diri dalam mendesain pembelajaran yang membebaskan dan sesuai minat siswa. Guru juga harus hadir sebagai sahabat siswa,” pesan Zain, Selasa (1/2).
Zain juga menekankan pentingnya peran guru dalam membentuk karakter baik para siswa di tengah membanjirnya berita dan informasi di medsos.
Dia melihat anak-anak saat ini banyak mengalami adiksi dan kecanduan gadget.
"Peran orang tua dalam mengontrol anaknya juga sangat vital terkait pembentukan akhlakul karimah anak," ucapnya.
Zain menjelaskan ada tiga karakter utama kurikulum prototipe. Pertama, pembelajaran berbasis proyek untuk pengembangan soft skill dan karakter (iman, takwa, akhlak mulia, gotong royong, kebinekaan global, kemandirian, nalar kritis, dan kreativitas). Kedua, fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi.
“Ketiga, fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal,” paparnya.
Guru dan tendik di lingkungan Kemenag harus menyiapkan diri terhadap aturan baru yang akan diberlakukan Kemenag
- Ratusan Guru PPG Gagal Mengikuti Seleksi PPPK, Pj Wali Kota Pariaman Beri Penjelasan Begini
- 5 Berita Terpopuler: Hasil Pendataan Keluar, Nasib Honorer Sudah Diatur, Ada Solusi Konkret untuk yang PHK
- Hampir Separuh Pelamar PPPK Tahap 2 Kemenag Dinyatakan TMS, Waduh
- Kritisi Surat Edaran Pemotongan Dana BOS Madrasah, HNW: Tidak Sejalan dengan Inpres
- Genjot Pemberdayaan Ekonomi Umat, Kemenag Gandeng Kemendes PDTT
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal