Kemenakertrans Beri Bantuan Wirausaha Koperasi TKI Purna
Jumat, 14 Januari 2011 – 16:44 WIB

Kemenakertrans Beri Bantuan Wirausaha Koperasi TKI Purna
JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) melakukan pengembangan pelatihan kewirausahaan di 38 kabupaten/kota kantong TKI utama, dari 159 kabupaten/kota pengirim TKI di seluruh Indonesia. Hal ini disebutkan dilakukan sebagai upaya mengurangi pengiriman TKI sektor informal ke luar negeri. Dijelaskan, dalam pemberdayaan ekonomi calon TKI, TKI Purna dan keluarga TKI menjadi salah satu prioritas pemerintah saat ini. Sehingga nantinya mereka diharapkan tidak berniat lagi bekerja ke luar negeri, karena telah menemukan lapangan pekerjaan yang baru yaitu melakukan wirausaha mandiri.
"Pemerintah fokus pada upaya pemberdayaan ekonomi TKI dengan menggulirkan program pelatihan kewirausahaan, (yang) ditujukan bagi calon TKI, TKI Purna, dan keluarga TKI yang berada di daerah-daerah pengirim TKI," terang Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta, Jumat (14/).
Baca Juga:
Untuk tahap awal, Muhaimin menjelaskan, pihaknya juga telah memberikan bantuan Subsidi Program sebesar Rp 40 juta kepada Koperasi TKI Purna Jaya Makmur, di Malang, Jawa Timur. Dalam pelaksanaan subsidi program pelatihan kewirausahaan bagi TKI Purna yang tinggal di wilayah tersebut, pihak Kemenakertrans bekerjasama dengan Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) yang akan melakukan proses pendampingan langsung.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) melakukan pengembangan pelatihan kewirausahaan di 38 kabupaten/kota kantong
BERITA TERKAIT
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional
- Menhut Minta Jangan Ragu-Ragu, Regulasi yang Mempersulit Silakan Dilaporkan