Kemenakertrans Didik Mantan TKI jadi Wirausaha
Kamis, 13 Januari 2011 – 20:49 WIB

Kemenakertrans Didik Mantan TKI jadi Wirausaha
JAKARTA - Sekretaris Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kemenakertrans, Reyna Usman menerangkan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) akan berupaya untuk mendidik mantan tenaga kerja Indonesia (TKI) menjadi wirausahawan.
“Dengan memberikan pendidikan seperti itu, maka para TKI tidak pelu pergi ke luar negeri lagi, karena mereka dapat menciptakan lapangan kerja bagi dirinya sendiri di sini,” ungkap Reyna di sela-sela acara Rapat Koordinasi Bidang Pelatihan dan Produktivitas Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kemenakertrans di Bidakara, Jakarta, Kamis (13/1).
Baca Juga:
Dikatakan, sasaran utama kegiatan pendidikan dan pelatihan mantan TKI ini adalah di daerah-daerah yang selama ini menjadi kantong TKI, seperti di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat. “Yang sudah mulai kita lakukan adalah di Cianjur, Jawa Barat, dan Malang, Jawa Timur,” kata dia.
Hal pertama yang akan dilakukan oleh Kemenakertrans, yakni memberikan motivasi kepada mantan TKI. Selanjutnya memberikan inspirasi dan yang paling penting dan terakhir melakukan praktik pekerjaan. Pekerjaan yang dipraktikan seperti menjahit, menyulam, membuat kue, dan sebagainya.
JAKARTA - Sekretaris Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kemenakertrans, Reyna Usman menerangkan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
BERITA TERKAIT
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional
- Menhut Minta Jangan Ragu-Ragu, Regulasi yang Mempersulit Silakan Dilaporkan