Kemenakertrans Kembangkan Hortikultura di Lahan Transmigrasi
Rabu, 18 Mei 2011 – 19:13 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mencanangkan pengembangan tanaman hortikulura di kawasan transmigrasi. Hal tersebut disebut sebagai salah satu strategi dalam pembangunan dan pengembangan transmigrasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional dan kesejahteraan transmigran dan masyarakat di sekitarnya.
"Pemerintah fokus melakukan terobosan dan inovasi di bidang pertanian di kawasan transmigrasi, agar menghasilkan produk-produk pertanian yang mampu berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan di Indonesia," terang Muhaimin di Gedung Kemenakertrans, Jakarta, Rabu (18/5).
Dijelaskannya, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk pengembangan budidaya pertanian di kawasan transmigrasi, dengan mengubah dari budidaya konvensional dan tradisional menjadi budidaya modern. "Kita harus memanfaatkan kecenderungan globalisasi pola pangan yang mengarah kembali ke prinsip-prinsip back to nature, yang memicu peningkatan permintaan pada produk-produk hortikultura berupa sayur-sayuran dan buah-buahan," ungkap pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut.
Oleh karena itu, tambah Muhaimin, perlu dikembangkan sentra-sentra pemasaran yang mampu membuka peluang kontak antara petani produsen (transmigran) dengan pemasar, yang memungkinkan peningkatan volume bisnis hortikultura di kawasan transmigrasi di masa mendatang. "Pengembangan kawasan transmigrasi diharapkan akan membentuk pusat pertumbuhan baru, dan adanya semangat dalam memperbaiki rantai pemasaran produk pertanian, termasuk hortikultura, di kawasan-kawasan transmigrasi di berbagai daerah," imbuhnya.
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mencanangkan pengembangan tanaman hortikulura di kawasan transmigrasi.
BERITA TERKAIT
- Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Puncak Kenaikan Penumpang di Terminal Amplas Diprediksi Pada 22 Desember 2024
- Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni