Kemenakertrans Transmigrasikan 4.000 KK Korban Bencana
Senin, 15 November 2010 – 16:51 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menerangkan, pihaknya akan siap mentransmigrasikan sebanyak 4.000 kepala keluarga (KK) korban bencana yang saat ini masih tinggal di tempat pengungsian. Disebutkan pula, anggaran untuk program transmigrasi 4.000 KK korban bencana ini, bisa mencapai hingga Rp 125 miliar. Muhaimin pun menerangkan, Kemenakertrans akan memberikan bimbingan konsultasi dan juga biaya hidup bagi para transmigran itu nantinya. Menurutnya pula, tindakan yang dilakukan oleh Kemenakertrans ini, merupakan suatu tindakan altenatif, mengingat bencana nasional ini telah mengakibatkan puluhan ribu orang menjadi tunawisma.
"Jumlah 4.000 KK tersebut, sudah mencakup dari korban Merapi, Mentawai dan Wasior," ujar Muhaimin, ketika ditemui usai pelantikan pejabat eselon II dan III di Gedung Kemenakertrans, Jakarta, Senin (15/11).
Baca Juga:
Muhaimin menjelaskan, daerah yang akan menjadi target lokasi transmigrasi itu sendiri, letaknya tidak akan jauh dari lokasi bencana. Ia mencontohkan, untuk korban Wasior, akan dipindahkan sekitar 10 km dari lokasi bencana, sedangkan untuk korban Mentawai akan ditempatkan di wilayah ibukota atau kabupaten. "Sementara untuk korban bencana akibat letusan Gunung Merapi, dapat memilih sendiri di mana mereka mau tinggal," tukasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menerangkan, pihaknya akan siap mentransmigrasikan sebanyak 4.000
BERITA TERKAIT
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani