Kemenangan Kontroversial Mayweather
Senin, 07 Mei 2012 – 11:00 WIB
Kemenangan "mudah", petinju tak terkalahkan itu (43-0) sontak menerbitkan anggapan bahwa tinju profesional semakin teracuni kekuatan uang. Mayweather memang lebih menjual bagi sponsor dan televisi.
Baca Juga:
Acuannya jelas, pada pertandingan kemarin, dia dibayar USD 32 juta, memecahkan rekor sebelumnya saat Mike Tyson menghadapi Evander Holyfield pada 1997 (USD 30 juta). Sedangkan Cotto cuma mendapatkan duit USD 8 juta.
Sebagai bentuk protes, Cotto bahkan tidak menghadiri sesi konferensi pers usai pertandingan. "Juri mengatakan saya kalah. Apa lagi yang bisa saya katakan," ucapnya kepada media Inggris Guardian.
"Kami memberikan apa yang kamu ingin lihat. Kalian telah menghabiskan banyak uang agar bisa menonton. Dan saya memberikan apa yang kamu inginkan," timpal Mayweather seperti dilansir Yahoo Sports. (nur)
LAS VEGAS - Floyd Mayweather Jr merebut gelar juara juara kelas menengah-ringan WBA secara kontroversial. Mayweather dinilai terbantu dengan putusan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Liga Champions: Puasa Manchester City Berlanjut
- Pesan Menpora Dito kepada PBSI di Bawah Kepemimpinan Fadil Imran
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Preran Vital Tenaga Medis
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen