Kemendag Pastikan Bahan Pokok Tersedia Bagi Masyarakat

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkomitmen untuk memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
Hal itu diwujudkan dengan menggelar operasi pasar di Lapangan Palantikang, kompleks Kantor Bupati Maros, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan pemerintah bersinergi dengan Perum Bulog, PT Sinar Mas, PT Wilmar, dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) guna menyediakan bahan pokok (bapok) dengan harga terjangkau.
"Kemendag terus memastikan keran distribusi tidak terganggu dan harga tetap terjangkau," ujar Jerry, Minggu (13/3).
Dalam operasi pasar tersebut, Bulog menggelontorkan 1.000 kilogram beras premium yang dijual dengan harga Rp 10 ribu per kilogram, 1.500 kilogram beras premium (10 persen) Rp 9.400 per kilogram, 1.500 kilogram gula pasir Rp 12 ribu per kilogram, dan 1.000 kilogram tepung terigu Rp 8.500 per kilogram.
Adapun PT Wilmar menyediakan 3.600 liter minyak goreng seharga Rp 14 ribu per liter dan PT Sinar Mas 5.700 liter Rp 13.000 per 950 mili.
Selain itu, anggota ritel Aprindo seperti Alfamart, Indomaret, Hypermart, Transmart, dan Indogrosir juga berpartisipasi pada kegiatan ini.
"Kemendag akan terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait dalam menjamin ketersediaan bapok, khususnya minyak goreng.
Kemendag berkomitmen memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok (bapok) bagi masyarakat.
- Indonesia Cyber Crime Combat Center Hadir untuk Lindungi Masyarakat dari Kejahatan Daring
- Ekspor Minyak Jelantah Disetop, Pengepul Minta Solusi Permendag 2/2025 ke Kemendag
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Menjelang Ramadan, Wamendag Dyah Pastikan Stok Bahan Pokok Aman
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
- Waka MPR Dorong Keterlibatan Aktif Masyarakat dalam Pengembangan Kawasan Cagar Budaya