Kemendagri Asistensi Pajak Daerah untuk Pacu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Selain itu, An’an menjelaskan tentang pentingnya penetapan target penerimaan pajak dan retribusi dalam APBD yang harus mempertimbangkan kebijakan makroekonomi dan potensi pajak daerah.
Penetapan target tersebut diharapkan dapat membantu pemerintah daerah menyusun rencana yang realistis dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
An’an juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pajak dan retribusi sebagai wujud partisipasi dalam pembangunan daerah.
“Kami berharap masyarakat taat membayar pajak demi kelancaran pembangunan, sementara retribusi daerah adalah pembayaran untuk layanan tertentu yang disediakan pemerintah daerah. Keduanya penting agar program pembangunan berjalan efektif,” tambahnya.
Acara Bimtek ini diharapkan mampu memberikan pemahaman yang lebih komprehensif bagi pemerintah daerah, sehingga pengelolaan pajak dan retribusi dapat berkontribusi optimal dalam pembangunan dan mendorong daya beli masyarakat serta potensi ekonomi di berbagai daerah di Indonesia. (jlo/jpnn)
Kemendagri menggelar Asistensi dan Bimtek terkait perhitungan pajak daerah yang bertujuan mendorong peningkatan potensi daerah serta daya beli.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Gandeng Kemendagri, Asbanda Luncurkan SP2D Oline
- Pengurus DWP Unit Kerja Lingkup Kemendagri Masa Bakti 2024–2029 Resmi Dikukuhkan
- Pentingnya Koordinasi Lintas Wilayah untuk Atasi Krisis Udara di Jabodetabekpunjur
- BSKDN Kemendagri Dorong Penguatan Perlindungan Pekerja di Daerah
- Tinjau SDN 2 Lamangga, Wamendagri Ribka Minta Hasil Laut Masuk Menu MBG di Sultra
- 9 Daerah Siap Gelar PSU Pilkada, Ini Pesan dan Harapan Wamendagri Ribka