Kemendagri Dukung Pemilu Aksesibel, Termasuk untuk Disabilitas
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Yusharto Huntoyungo saat mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengatakan bahwa pemilu ramah lingkungan sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Oleh karena itu tidak boleh suatu negara meninggalkan pihak-pihak tertentu dalam proses pencapaian pembangunan. Termasuk tidak meninggalkan kelompok penyandang disabilitas.
"Kita perlu terus mengkaji perbaikan terhadap akses kebutuhan dasar serta taraf hidup kelompok penyandang disabilitas," ungkap Yusharto.
Dia menjelaskan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga telah merumuskan Convention on the Rights of Persons with Disabilities (CRPD) sebagai komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan inklusif ramah disabilitas, termasuk dalam hal pemilu.
Yusharto pun berharap PPDI selaku perkumpulan penyandang disabilitas Indonesia dapat menghimpun harapan, saran dan gagasan dari berbagai pihak guna mengoptimalkan akses layanan publik bagi penyandang disabilitas.
Tidak hanya dalam Pemilu, penyandang disabilitas juga masih kesulitan mengakses pendidikan, pekerjaan, teknologi dan inklusi keuangan. Hal itu, membuat tingkat kemiskinan penyandang disabilitas relatif tinggi dengan persentasi 11,42 persen.
"Permasalahan ini perlu mendapatkan perhatian lebih serius, penting untuk memetakan situasi penyandang disabilitas dalam rangka mewujudkan komitmen Indonesia pada tujuan pembangunan berkelanjutan dan penyelenggaraan penghormatan hak-hak disabilitas," ujarnya.
Kemendagri optimistis jika kerja sama untuk memenuhi kebutuhan hak penyandang disabilitas, termasuk terkait pemilu akan menghasilkan hal positif.
Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo saat mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi deklarasi pemilu ramah disabilitas
- Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Mempercepat Penyelesaian RTRW dan RDTR
- Mendagri Tito Minta Pemda Percepat Pendataan Irigasi di Daerah untuk Swasembada Pangan
- Wamendagri Bima Arya Resmi Buka Korpri Bestuur Run 10K, Ada Pesan untuk Peserta
- Ditjen Politik dan PUM Kemendagri Gelar Rapat Uji Coba SIOLA dan SILENTIK BRIN untuk Optimalkan Pelayanan Publik
- Selama 2024, DKPP Pecat 66 Penyelenggara Pemilu
- Wamendagri Bima Sebut DPRD Bisa Dukung Target Pemerintah