Kemendagri Ibarat Menggantung Riau Tanpa Tali

Kemendagri Ibarat Menggantung Riau Tanpa Tali
Kemendagri Ibarat Menggantung Riau Tanpa Tali
"Pengaruh Sekda dengan rendahnya penyerapan anggaran pasti ada. Karena banyak hal yang menjadi terkendala. Tidak hanya anggaran sebenarnya, Sekda itu koordinator SKPD, sehingga banyak keterbatasan dengan kekosongan yang berlarut sekarang ini," jelasnya.

Demikian pula terkait pencairan beberapa dana hibah yang semestiya, jika posisi Sekda ada, maka sudah rampung lebih awal. Namun karena kosong, maka harus dipelajari dulu terkait kebutuhan yang mendesak. Sebut saja yang sangat membutuhkan sekarang anggaran dana Bawaslu atau pengamanan Pemilukada.

Demikian pula dengan bagi hasil dan bantuan keuangan kepada kabupaten/kota yang sudah barang tentu prosesnya belum bisa dilaksanakan dengan tidak adanya Ketua TAPD. Dimana juga sebagai pihak yang berwenang penuh dalam menghadiri rapat pembahasan APBD-Perubahan yang prosesnya sudah masuk pada akhir bulan ini.

"Penyusunan APBD-P misalnya, memang harus ada Ketua TAPD yakni Sekda, suatu organisasi yang membantu penyusunan perubahan, diketuai Sekda. Jadi tidak bisa wakil ketua, dalam hal ini Asisten III untuk berhadapan dengan Banggar, kalau pun ada solusi hukum tentu akan memakan waktu lama," sambung Hardy.

PEKANBARU--Tiga bulan pemerintahan berjalan tanpa Sekdaprov, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau benar-benar harus memutar otak untuk memaksimalkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News