Kemendagri & Kemenkes Berikan Penghargaan Swasti Saba kepada 176 Daerah
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan menganugerahkan penghargaan Swasti Saba Kabupaten Kota Sehat dan juga Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) 2023 kepada 176 daerah.
Swasti Saba adalah penghargaan yang diberikan setiap dua tahun sekali oleh kepada kabupaten/kota yang berhasil menyelenggarakan program 9 tatanan yang menjadi domain dalam program Kabupaten/Kota Sehat (KKS).
Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan ajang pengakuan terhadap keberhasilan daerah atas upaya percepatan perubahan perilaku masyarakat hidup sehat dengan tidak ada lagi praktik buang air besar sembarangan.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan kepada masyarakat.
Di samping itu bertujuan untuk mendorong terwujudnya kondisi kabupaten/kota yang bersih, aman, nyaman, dan sehat.
Pemberian penghargaan tahun ini juga berbeda-beda seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Kami melakukan penilaian terhadap sembilan tatanan kabupaten/kota sehat” kata Maxi dalam acara Malam Penganugerahan Tanda Penghargaan Swasti Saba Kabupaten Kota Sehat dan STBM 2023 di Jakarta, Selasa (28/11).
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan urusan kesehatan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah derah atau dikenal sebagai pemerintahan konkuren.
Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan menganugerahkan penghargaan Swasti Saba Kabupaten Kota Sehat dan juga Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Ary Ginanjar Apresiasi Komitmen Kemendagri Membangun ASN Ber-AKHLAK