Kemendagri Mengajak Universitas Tadulako Bermitra Bahas Isu Strategis di Sulawesi Tengah
jpnn.com, JAKARTA - Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri mengajak Universitas Tadulako bermitra untuk mengkaji berbagai isu strategis yang berkembang di Sulawesi Tengah.
Pelaksana Harian Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri Eko Prasetyanto Purnomo Putro mengatakan kerja sama ini sangat penting agar Kemendagri dapat memperoleh isu strategis di tataran lokal dengan cepat, selain mendapat masukan secara bottom up.
Menurut Eko, pemerintah pusat akan bekerja lebih optimal bila didukung berbagai pihak, seperti pemda, pemdes, pengusaha, akademisi, media massa, dan masyarakat.
Masukan dari kalangan akademisi akan lebih menunjang kinerja pemerintah dalam merumuskan kebijakan berbasis pengetahuan.
"Diharapkan, Untad dapat memberikan masukan isu-isu di Sulawesi Tengah untuk dikaji bersama,” kata Eko dikutip dari keterangannya, Jumat (4/2).
Hasil kajian bersama tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk mendukung perumusan kebijakan oleh Kemendagri.
Kepala Pusat Litbang Otonomi Daerah, Politik, dan Pemerintahan Umum Akbar Ali mengatakan ada sejumlah tantangan di Sulawesi Tengah yang bisa menjadi usulan untuk dikaji.
Contohnya ialah kekhawatiran terhadap timbulnya konflik sosial.
Plh Kepala Badan Litbang Kemendagri Eko Prasetyanto Purnomo Putro mengajak Untad bermitra untuk mengkaji berbagai isu strategis yang berkembang di Sulawesi Tengah.
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- LSM Gempur Papua Ajukan 3 Laporan ke Bawaslu
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
- Pilgub Sulteng Sengit: Anwar Hafid Melemah, Ahmad Ali Menguat
- Demi Menyukseskan Pilkada 2024, Wamendagri Bima Arya Dorong Penerbitan E-KTP Bagi Pemilih Pemula