Kemendagri Pastikan DKI Jakarta Tak Kekurangan Blanko e-KTP
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcapil) kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arief Fakrullah menilai tidak ada alasan, jika sampai saat ini masih ada penduduk di DKI Jakarta yang sudah melakukan perekaman data kependudukan sejak 2016 lalu, belum juga memiliki fisik e-KTP.
Pasalnya, Kemendagri terus mendistribusikan blangko untuk menjawab kebutuhan bagi pencetakan fisik e-KTP. Bahkan tercatat di DKI Jakarta saat ini masih tersedia 18.471 keping blangko.
"Untuk DKI Jakarta itu blangko yang masih tersisa cukup banyak. Mencapai 18.471 keping," ujar Zudan di Jakarta, Rabu (13/9).
Menurut Zudan, blangko juga masih mencukupi untuk beberapa daerah lain. Misalnya untuk Kota Surabaya, masih ada sisa 4.510 keping. Kemudian untuk Kota Bandung 2.100 keping dan untuk Tuban mencapai 2.476 keping.
Kemendagri kata mantan Penjabat Gubernur Gorontalo ini, tercatat telah mencetak 175 juta keping blangko e-KTP. Jumlah tersebut akan terus bertambah karena saat ini
Kemendagri telah membuka kembali lelang pencetakan e-KTP tahap ke dua di 2017. Tujuannya, demi memenuhi kebutuhan target perekaman 189.630.855 jiwa pada akhir tahun mendatang.
"Sampai saat ini jumlah masyarakat yang telah melakukan perekaman mencapai 175.859.563 jiwa (94,93 persen). Sementara jumlah penduduk wajib e-KTP mencapai 189.630.855 jiwa," pungkas Zudan.(gir/jpnn)
Di DKI Jakarta ada belasan ribu blanko e-KTP yang belum terpakai
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- LSM Gempur Papua Ajukan 3 Laporan ke Bawaslu
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
- Demi Menyukseskan Pilkada 2024, Wamendagri Bima Arya Dorong Penerbitan E-KTP Bagi Pemilih Pemula