Kemendes PDTT Percepat Penyaluran BLT Dana Desa
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) terus melakukan percepatan proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa.
Menurut Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar (Gus Halim), percepatan dilakukan untuk membantu masyarakat desa menghadapi kondisi yang ada, di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat.
Percepatan dilakukan dengan mengirimkan surat resmi kepada kepala desa melalui bupati agar terus melakukan pendataan yang kemudian dibawa ke musyawarah desa khusus (musdesus) guna penentuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
"Penambahan dan pengurangan KPM bisa sewaktu-waktu dilakukan oleh desa. Olehnya kami instruksikan kepala desa untuk terus memantau kondisi warganya di era PPKM Darurat ini," ujar Gus Halim saat diundang dalam Economic Update CNBC, Jumat (16/7).
Total penyaluran BLT Dana Desa mencapai Rp 5,9 Triliun hingga 15 Juli, dengan total penerima di Januari 5.145.675 KPM.
Kemudian di Juli ada 291.471 KPM dan terus dilakukan pemantauan.
Saat ini ada relaksasi di masa PPKM Darurat sehingga dimungkinkan penerimaan rapelan BLT sesuai dengan kondisi penyaluran dana desa.
"Hingga 15 Juli, total tahap pertama Januari hingga Juni 2021, dana desa sudah disalurkan Rp 29,442 triliun ke 70.083 desa dari 74.961 desa," ujar Mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.
Kemendes PDTT mempercepat proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.
- Mendes Yandri Sarankan Agar Desa Wisata Bisa Tonjolkan Ciri Khas Daerahnya
- Jalankan Arahan Presiden Prabowo, Mendes Yandri Pilih Bermalam di Desa Margorejo
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Mendes Yandri Meminta Desa se-Kabupaten Serang untuk Bekerja Keras
- Mendes Yandri Susanto Berharap Desa Memaksimalkan Potensi Unggulan