Kemendikbud Belum Pastikan Terjadi Kebocoran Soal Ujian
Terbongkarnya Kasus Jualan Kunci Jawaban Unas SMP di Surabaya
Rabu, 23 Mei 2012 – 05:05 WIB
JAKARTA - Kasus pelanggaran ujian nasional (unas) dua tahun terakhir terus menggerkan Surabaya. Kasus terbaru soal terbongkarnya sindikat jual beli kunci jawaban unas jenjang SMP/sederajat. Jajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berjanji menelusuri dugaan pelanggaran ini mengarah pada kebocoran naskah soal ujian. Haryono yang mantan pimpinan KPK itu mengatakan, penulusuran langsung ke Surabaya akan dilakukan untuk mengorek beberapa informasi. Diantara yang paling utama adalah, kasus jual beli kunci jawaban ini apakah berawal dari kebocoran naskah soal ujian.
Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendikbud Haryono Umar ketika dihubungi, Selasa (22/5) kaget mengengar kabar ini. "Kenapa baru dibongkar sekarang," tanya dia. Haryono berjanji hari ini akan menurunkan tim khusus ke Surabaya untuk meneluri kasus yang ditangani jajaran Polrestabes Surabaya ini.
Penulusuran tim dari Itjen Kemendikbud ini diantaranya akan memastikan pihak-pihak yang terkait. Haryono mengatakan, dalam kasus ini beban sejatinya tidak hanya ditanggung Kemendikbud. Tetapi juga Kementerian Agama (Kemenag). Sebab ada sekolah-sekolah di lingkungan Kemenag yang terlibat dalam kasus ini.
Baca Juga:
JAKARTA - Kasus pelanggaran ujian nasional (unas) dua tahun terakhir terus menggerkan Surabaya. Kasus terbaru soal terbongkarnya sindikat jual beli
BERITA TERKAIT
- Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Nonalam Pandemi
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University