Kemendikbud Stop UKG Di Lokasi yang Ngadat
Syawal Gultom: Guru Peserta UKG Tidak Perlu Datang ke TUK yang Macet
Jumat, 03 Agustus 2012 – 05:08 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akhirnya kuwalahan dengan banyaknya lokasi uji kompetensi guru (UKG) yang macet. Mereka menetapkan tempat uji kompetensi (TUK) UKG yang kerap rewel untuk distop. Sementara untuk TUK yang lancar ujian dijalankan terus.
Pernyataan sikap dari Kemendikbud tadi disampaikan oleh jajaran Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDM-PMP). Kepala BPSDMP-PMP Syawal Gultom di Jakarta kemarin (2/8) menuturkan, UKG di tempat ujian yang bermasalah ditunda ke tahap kedua yang dijalankan mulai 2 Oktober nanti.
Baca Juga:
"Sudah kita keluarkan pengumuman, guru peserta UKG tidak perlu hadir di TUK yang ngadat. Sehingga kegiatan mengajarnya tidak terganggu," kata mantan rector Universitas Medan (Unimed) itu. Di saat terus munculnya kabar TUK yang macet, Gultom masih optimis UKG berjalan lancar untuk tahap kedua nanti.
Diantara laporan TUK yang macet muncul hampir di seluruh pelosok Pulau Jawa. Selain itu juga muncul di beberapa lokasi di Pulau Kalimantan dan Sulawesi. "Pengumuman penghentian hanya melingkupi satuan unit TUK yang macet saja. Tidak berlaku menyeluruh satu kabupaten, kota, atau bahkan provinsi.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akhirnya kuwalahan dengan banyaknya lokasi uji kompetensi guru (UKG) yang macet. Mereka
BERITA TERKAIT
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Keren, Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Boyong Emas dari Malaysia
- Dibilang Abal-Abal, UIPM Justru Pelopor Kampus Virtual Menggunakan Second Life
- Dukung Masa Depan Bangsa, Peruri Berikan Beasiswa bagi Anak TNI POLRI
- Edukasi Mahasiswa di Jateng dan DIY tentang Kepabeanan, Begini Harapan Bea Cukai