Kemendikbudristek Gandeng BNET Academy, Tingkatkan Kompetensi Siswa SMK

Kemendikbudristek Gandeng BNET Academy, Tingkatkan Kompetensi Siswa SMK
Plt. Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Tatang Muttaqin saat memberikan sambutan di acara penandatanganan kerja sama 40 SMK dengan BNET. Foto Mesya/JPNN

"Kami terus mendorong kemitraan dan memperluas kerja sama dengan dunia industri dan dunia usaha. Karena makin banyak dunia industri yang terlibat, makin banyak siswa yang bisa menikmati proses pembelajaran langsung dengan dunia kerja," ucap Tatang. 

Direktur Mitras DUDI Adi Nuryanto menambahkan penandatanganan kerja sama hanya satu awalan. Sebelumnya sudah ada kegiatan-kegiatan kemitraan antara BINET Academy dengan sekolah, seperti webinar, kemudian sudah memasang beberapa peralatan dan sekarang makin dikembangkan. Sebab, penyelarasan dan kemitraan ini cukup banyak.

Mulai dari praktik industri, proyek base learning, bagaimana mempelajari case-case real yang terjadi di industri, diajarkan kepada para siswa.

Lalu, para pakar yang memang terjun di dunia industri ini akan memberikan pengalaman yang langsung.

Karena memang tujuan dari kemitraan dan penyelarasan dunia usaha dunia industri dengan satuan pendidikan adalah memberikan pengalaman apa yang terjadi di industri kepada siswa saat dia berada di sekolah. 

"Harapannya sejak awal anak-anak kita belajar di sekolah, sejak kelas pertama, mereka memiliki pengalaman yang cukup sehingga ketika lulus nanti, bahkan ketika sebelum lulus itu sudah direkrut oleh industri," terang Adi. 

Sementara itu, Direktur BNET Roberto Gustinov mengatakan untuk menumbuhkan industri dan ekspansi bisnis perlu sumber dari SMK. Oleh karena itu, BNET melatih para siswanya untuk marketing, network operator, fiber optic, dan sebagainya.

Dengan demikian industri bisa berkembang, anak-anak juga berkembang, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh dunia kerja.

Kemendikbudristek menggandeng BNET Academy untuk meningkatkan kompetensi siswa SMK

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News