Kemendikbudristek: Pendidikan Vokasi Nonformal Terbukti Meningkatkan Kompetensi SDM

Kemendikbudristek: Pendidikan Vokasi Nonformal Terbukti Meningkatkan Kompetensi SDM
Kemendikbudristek berhasil memperlihatkan pendidikan vokasi nonformal yang turut mendukung pembangunan ekonomi nasional. Foto: Dokumentasi Humas Kemendikbudristek

Selain itu, ia pun memberikan pembekalan kepada LKP dalam menghadirkan lulusan yang kompeten dan siap kerja. 

Dasep menuturkan pendidikan vokasi nonformal pun sudah ada dukungan dari pemerintah dan sudah didampingi dengan industri. 

"Pekerjaan rumah untuk lembaga ialah bagaimana terus menanamkan karakter kepada siswa, tidak hanya keterampilan teknis, tetapi juga keterampilan hidup,”ujarnya.

Lebih lanjut, Dasep menyampaikan bahwa karakter dan sikap lulusan yang pantang menyerah menjadi poin penting yang dinilai oleh industri terhadap lulusan pendidikan vokasi nonformal.

Salah satu faktor dalam mengurangi pengangguran selain bekerja adalah berwirausaha.

Alumni LKP yang telah sukses mengembangkan usaha yaitu Maulana Yusuf Al Muzaki dan Sefira Nadira Azzahra turut menjadi narasumber dalam acara Bincang Kursus sesi 2 dengan tema “#BaiknyaKursus di Mata Alumni Kursus”.

Maulana merupakan alumnus LKP Andini, Jombang, Jawa Timur yang sudah menjadi makeup artist (MUA) ternama dan memiliki ratusan ribu pengikut di media sosial.

Sementara itu, Nadira merupakan alumnus LKP Lembaga Pendidikan Komputer dan Manajemen Aktual (LPKMA) yang sudah sukses membuka dua gerai jajanan street food di Sumedang, Jawa Barat.

Kemendikbudristek menyatakan pendidikan vokasi nonformal terbukti meningkatkan kompetensi SDM

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News