Kemendiknas Perbanyak Sekolah Inklusi

Kemendiknas Perbanyak Sekolah Inklusi
Kemendiknas Perbanyak Sekolah Inklusi
JAKARTA - Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal menerangkan bahwa Kementerian Pendidikan Nasional akan memperbanyak keberadaan sekolah inklusi, di mana saat ini terdapat 811 sekolah inklusi dengan 15.144 siswa. Para siswa yang belajar di sekolah inklusi itu sendiri  adalah gabungan siswa normal pada umumnya dan siswa berkebutuhan.

"Indonesia melakukan pendidikan yang mengarah kepada inclusive education, dengan memasukkan sebanyak mungkin potensi anak dengan kebutuhan khusus ke dalam sistem sekolah formal," terang Fasli, dalam rilisnya kepada JPNN, Senin (1/3) malam.

Fasli mengatakan, meskipun anak-anak ini memerlukan kebutuhan khusus, tetapi jika dimasukkan bersama-sama dengan anak-anak normal lainnya, justru akan lebih cepat kesembuhannya. Pasalnya, kata dia, anak tersebut merasa tidak terasing dan bisa mengikuti apa yang dilakukan teman-temannya di sekolah inklusif.

"Anak-anak normal, keluarga dan guru, juga makin tahu bagaimana melayani anak berkebutuhan khusus ini. Akan kita kembangkan di seluruh provinsi dan masuk ke kabupaten dan kota," ujarnya.

JAKARTA - Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal menerangkan bahwa Kementerian Pendidikan Nasional akan memperbanyak keberadaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News