Kemenekraf Gaet Sekuya dan Max Motorsport Rilis Jaket Balap Indonesia Legends

Dengan adanya Indonesia Legends, pihak terkait optimistis bahwa bukan hanya dunia otomotif yang akan berkembang pesat di Indonesia tetapi para pencinta games juga memiliki jembatan baru yang menghubungkan dunia gim dengan dunia nyata.
"Indonesia Legends akan melahirkan paradigma bahwa menjadi pembalap bisa melalui cara yang baru, salah satunya dengan bergabung dengan Indonesia Legend," tambah Denda Hendro K. Jati - Creative Director Radical Motorsport Indonesia.
Dalam kampanye pertama, Indonesia Legends melalui jaket balap yang dapat digunakan sehari-hari.
Ada sekitar 30 partner yang ikut berpartisipasi dalam memberikan dukungan mulai dari perusahaan lokal seperti MGPA, Radical Motorsport Indonesia, EVOS Esports, Revival TV, Gamecomm Indonesia, BRZ Racing, GT-Sim, Tokocrypto, Sekuya Speed Society, Liqui Moly Indonesia, Tania Motorsport.
Selanjutnya ada juga perusahaan global baik dari Singapura, Jerman, Amerika Serikat, Dubai, Jepang, Turki seperti W3GG, Singularity Finance, OIG, New Tribe Capital, Circuit Orange, Gains Associates, BTRDAO, Andrometa, Gameness, TROE Show, dan sebagainya.
Setelah peluncuran jaket balap Indonesia Legends, Sekuya dan Max Motorsport mempersiapkan langkah selanjutnya bersama dengan Kementerian Ekraf.
Contohnya, wadah bermain simulator yang dekat dengan para pemain gim dan akademi, sehingga nantinya pemenang akademi dapat berlatih langsung di Mandalika bersama dengan pembalap tercepat di Mandalika, Senna Iriawan.
Sekuya dan Max Motorsport mengumumkan peluncuran program pertama Indonesia Legends, sebuah proyek kolaborasi yang menggabungkan industri gaming dan balap.
- Sekuya Umumkan Kerja Sama dengan Mansory, Spesialis Mobil Mewah asal Jerman
- Ekspansi Sour Sally Gastrodiplomasi Sukses, Menekraf Yakini Kuliner Indonesia Mengglobal
- Kemenekraf dan BGN Bersinergi Perkuat Industri Kreatif Kuliner dalam Program MBG
- Dukung Musisi Tanah Air, Kemenekraf Dorong Ekosistem Musik Berkelanjutan
- Meski Ada Efisiensi Anggaran, Kemenekraf Tetap Berkomitmen Kerja Maksimal
- Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Menekraf Dorong BPOM Bantu UMKM Tumbuh