Kemenhub Buka Sekolah Pilot Modern
Kamis, 18 April 2013 – 08:52 WIB
BANYUWANGI--Industri penerbangan di tanah air menunjukkan pertumbuhan menggembirakan dalam beberapa tahun terakhir. Seiring dengan menggemuknya bisnis penerbangan, kebutuhan SDM pilot juga meningkat. Hal ini telah diantisipasi Kementerian Perhubungan RI dengan mendirikan sekolah pilot negeri baru di Banyuwangi. Santoso Eddy mengatakan, untuk sekolah pilot di Banyuwangi, tahun ini disiapkan dana Rp 40 miliar. Dana itu termasuk untuk pembelian tiga pesawat latih Cesna 1755. Sehingga, mereka mempunyai lima pesawat latih dari sebelumnya hanya punya dua, yaitu Socata Tobago Tb 10. Total dana Rp200 miliar disiapkan untuk penyelesaian kampus dan berbagai fasilitas ideal lainnya yang akan tuntas 2016.
Kepala Badan Pengembangan SDM Kemenhub Santoso Eddy Wibowo mengatakan, SDM merupakan faktor vital dalam industri penerbangan. Jumlah pilot yang diperlukan setidaknya 800 pilot per tahun. Adapun untuk kawasan Asia, kebutuhannya mencapai sekitar 185 ribu pilot hingga 2031.
Baca Juga:
"Sekolah penerbangan di Banyuwangi ini merupakan sekolah pilot negeri kedua di Indonesia selain di Curug, Tangerang, Banten," ujar Santoso Eddy di sela penerbangan perdana sekolah pilot di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Rabu (17/4).
Baca Juga:
BANYUWANGI--Industri penerbangan di tanah air menunjukkan pertumbuhan menggembirakan dalam beberapa tahun terakhir. Seiring dengan menggemuknya bisnis
BERITA TERKAIT
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas