Kemenhub: Bukan Masalah Kelayakan Kapal
Jumat, 28 Januari 2011 – 14:56 WIB

TERBAKAR - KMP Laut Teduh 2, Jumat (28/1) dinihari mengalami kecelakaan di Selat Sunda dan mengakibatkan setidaknya 12 orang meninggal dunia. Saat ini bangkai kapal dikaramkan di perairan Anyer, Serang, Banten. Foto: Arundono/JPNN.
JAKARTA - Kepala Pusat Informasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Bambang S Ervan menegaskan, penyebab kecelakaan kapal KMP Laut Teduh di perairan Selat Sunda bukan karena masalah kelayakan, atau usia kapal yang tidak layak beroperasi. Menurutnya, kecelakaan ini (murni) disebabkan oleh kebakaran dan bukan masalah kelayakannya.
"Indikasi sementara, kapal ini terbakar, bukan tenggelam. Jadi bukan terkait persoalan kelayakan kapal," katanya kepada JPNN, di Gedung Kemenhub, Jumat (28/1).
Meski begitu, Bambang sendiri mengaku tidak mengetahui secara pasti usia KMP Laut Teduh. Namun dirinya berani memastikan bahwa kapal tersebut masih layak untuk beroperasi.
Dijelaskan Bambang, setiap kapal yang beroperasi, selalu dilakukan pemeriksaan setiap tahunnya. Menurutnya pula, untuk kapal berusia di bawah 25
tahun, dilakukan pemeriksaan satu kali dalam setahun. Sedangkan untuk kapal yang usianya di atas 25 tahun, diperiksa dua kali dalam setahunnya.
JAKARTA - Kepala Pusat Informasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Bambang S Ervan menegaskan, penyebab kecelakaan kapal KMP Laut Teduh di
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Raih Cum Laude dan Menjadi Wisudawan Terbaik FISIP UI
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Sambut Ramadan, Ketum Kadin DKI Diana Dewi Ziarah ke Makam Orang Tua
- Sumpah Advokat Razman Arif Dibekukan, Chandra Sampaikan Pendapat Hukum
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- Wamentrans Viva Yoga Mengajak Alumni Cipayung Plus Berkolaborasi Membangun Bangsa