Kemenhub Imbau Masyarakat jangan Gunakan Travel Gelap Saat Mudik, Ini Risikonya
Kemenhub menargetkan sebanyak 5.000 unit bus akan dilakukan rampcheck bus di Terminal Tipe A dan pool bus pariwisata.
Budi mengatakan secara kenyamanan dipastikan berbeda antara bus resmi dan yang tidak terdaftar atau travel gelap.
Dia menjelaskan travel gelap memiliki kondisi kendaraan tidak prima.
Hal itu dinila cukup jika dipakai perjalanan jauh.
Kemudian, lanjut dia, apabila kecelakaan tidak ditanggung oleh asuransi Jasa Raharja.
"Seringkali bus tidak resmi harganya lebih mahal dari resmi, kendaraan tidak diuji Kir, serta kompetensi pengemudi tidak terjamin,” ujar Dirjen Budi.
Selama masa penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun 2022, dia menginstruksikan jajarannya untuk berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melakukan pengawasan terhadap operasi angkutan bus maupun travel gelap. (Antara/jpnn)
Kemenhub mengimbau kepada masyarakat yang mudik lebaran 2022 nanti agar tidak menggunakan travel gelap.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Kemenhub Diminta Lebih Bijak soal Pelarangan Truk Sumbu 3 di Hari Besar Keagamaan
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Pemerintah Diminta Pakai Teknologi Digital Untuk Memperketat Pengawasan Truk ODOL
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- ASDP Laksanakan Keputusan Kemenhub soal Penundaanu Penyesuaian Tarif Penyeberangan di 27 Perlintasan