Kemenhub Kerahkan Kapal Patroli KPLP Bantu Evakuasi
jpnn.com, LAMPUNG - Kementerian Perhubungan melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas I Panjang mengerahkan kapal patroli KPLP KNP. 336 membantu tim SAR mengevakuasi para korban yang terkena bencana tsunami yang menerjang pesisir pantai di Selat Sunda, Sabtu (22/12) malam.
"Kami mengerahkan kapal patroli KPLP KNP. 336 ke Pulau Legundi untuk membantu tim SAR mengevakuasi para korban yang terjebak di pulau. Alhamdulillah sore kemarin telah tiba di Pelabuhan Panjang membawa 47 orang korban termasuk 7 orang anak-anak. Ada korban yang luka ringan dan banyak yang trauma," ujar Kepala KSOP kelas I Panjang, Pranyoto.
Pranyoto menyebutkan bahwa para korban dibawa ke rumah sakit di Bandar Lampung untuk mendapatkan penanganan medis.
Selain itu seluruh petugas dan jajaran KSOP Panjang bersiapsiaga untuk membantu para korban yang terdampak bencana tsunami tersebut.
"Kami akan maksimalkan bantuan dengan personil dan fasilitas yang kami miliki," ujar Pranyoto.
Pranyoto juga mengatakan, bencana tsunami yang terjadi di pesisir pantai Selat Sunda tidak berdampak terhadap sarana dan prasarana di Pelabuhan Panjang dan operasional di pelabuhan Panjang tetap berjalan normal.
"Pelabuhan Panjang aman dan tidak terdampak bencana tsunami, hanya di pelabuhan Sebalang Lampung yang banyak sampah berserakan akibat tsunami," tandas Pranyoto.(chi/jpnn)
Seluruh petugas dan jajaran KSOP Panjang bersiapsiaga untuk membantu para korban yang terdampak bencana tsunami Selat Sunda.
Redaktur & Reporter : Yessy
- PIP Semarang Raih Penghargaan AKIP 2024
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Penggunaan Rem ABS di Sepeda Motor Bisa Diatur dalam Peraturan Menteri
- Ditjen Hubdat Gelar FGD Penyusunan Pedoman Teknis Retribusi Pengendalian Lalin & Launching Pilot Project