Kemenhub: Semua Pesawat Perintis Dilarang Terbang Seminggu
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengeluarkan instruksi larangan bagi seluruh pesawat jenis Twin Otter untuk terbang selama seminggu ke depan. Larangan tersebut diberikan menyusul pesawat Aviastar yang hilang kontak, Jumat (2/10) pukul 14.36 WITA. Pesawat tersebut hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.
Nantinya, seluruh pesawat perintis jenis DHC6-300 Twin Otter dari maskapai manapun bakal diperiksa ulang kelayakannya.
“Seminggu ke depan kami tidak mengizinkan pesawat sejenis DHC6-300 Twin Otter beroperasi. Semuanya akan diperiksa,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Suprasetyo saat mengelar jumpa pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (2/10) malam.
Nantinya, kata dia, bila selama pemeriksaan maskapai pemilik pesawat jenis DHC6-300 belum selesai, maka tidak ada penerbangan yang boleh beroperasi. Hal tersebut dilakukan sesuai instruksi Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.
“Kami lakukan pemeriksaan dan pengecekan menyeluruh sesuai dengan instruksi pak menteri perhubungan. Bahwa tidak boleh terbang sebelum dinyatakan layak beroperasi,” tegas Suprasetyo.(chi/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengeluarkan instruksi larangan bagi seluruh pesawat jenis Twin Otter untuk terbang selama seminggu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan