Kemenkes Bantu Penuh Korban Kecelakaan

Kemenkes Bantu Penuh Korban Kecelakaan
Proses evakuasi korban tabrakan maut KA Kutojaya Selatan dan Mutiara Selatan di Stasiun Langen, Kota Banjar, kemarin. Foto: Yana Taryana/Radar Tasikmalaya
Hasil dari peninjauan korban kecelakaan Kereta Api itu, Endang mengatakan korban kebanyakan mengalami patah tulang di bagian kaki dan dada. Seluruhnya sudah ditangani tim medis. "Ada yang langsung ditangani, ada juga yang masih mengikuti proses perawatan," tuturnya.

Sementara itu, jajaran Kemenkes juga menurunkan bantuan untuk kecelakaan lainnya. Seperti diketahui, Jumat dinihari kemarin, Kapal Verry KMP (Kapal Motor Penumpang) Laut Teduh II terbakar di Pulau Tempurung. Untuk tragedi yang menewaskan 19 orang ini, Kemenkes menyiapkan 200 kantong mayat.

Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Kemenkes Mudjiharto mengatakan, kebutuhan kantong mayat untuk tragedy terbakarnya KMP Laut Teduh II ini cukup mendesak. Mengingat, diantara korban yang tewas terendam dalam air. Selain itu, beberapa mayat juga banyak yang sudah terbakar total. "Jika tidak segera ditangani (dibungkus, red), bisa semakin rusak," papar Dia. Kerusakan bisa semakin menyulitkan proses identivikasi mayat. (wan)


JAKARTA -- Tragedi kecelakaan kereta api (KA) antara KA Kutojaya rute Jakarta-Kutoarjo dan KA Mutiara Selatan rute Bandung-Surabaya di Stasiun Langen,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News