Kemenkes Dukung Sistem Online Rujukan RS
Sabtu, 23 Februari 2013 – 08:36 WIB
Nafsiah menjelaskan sebagai percontohan sistem online RS ini dijalankan dulu di Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya. Penetapan ini tidak terlepas dari kacaunya sistem rujukan antar RS di Jakarta sehingga menyebabkan pasien meninggal dunia.
Baca Juga:
"Kita dukung penuh dan optimis bisa mulai dijalankan pada 1 Maret untuk kawasan Jakarta dulu," tandasnya. Kemenkes akan segera menegavaluasi pemberlakukan sistem online RS ini untuk kemudian dijalankan di dearah-daerah lainnya.
Selain menguatkan jaringan informasi teknologi antar RS, Nafsiah juga mengaakan kuliatas layanan medis di puskesmas harus ditingkatkan. Dengan penguatan layanan medis dis puskesmas itu, Nafsiah berharap tingkat rujukan ke rumah sakit bisa dipangkas di level puskesmas.
Nafsiah juga tidak ketinggalan member wejangan kepada masyarakat untuk hidup bersih dan sehat. "Kalau bisa mencegah jangan sampai sakit itu kan lebih baik," tandasnya. Dia menuturkan, puskesmas-puskesmas sebagai pusat layanan kesehatan terdepan terus dihimbau untuk genjar kampanye hidup sehat kepada masyarakat. (wan)
JAKARTA--Birokrasi sistem rujukan antar rumah sakit (RS) milik pemerintah pusat maupun daerah masih sering semerawut. Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Begini Respons Dompet Dhuafa soal Demo GMPI dan Tudingan Penyelewengan Dana ACT
- Dirjen Imigrasi Apresiasi Layanan Paspor Simpatik Spektakuler Kemenkumham Jateng
- Hadiri Peringatan HUT ke-79 TNI, Sultan: Bangga Melihat Kemajuan Alutsista TNI
- Tulisan Terakhir Romo Benny: Ada Pesan Kuat dari Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati
- David Lee Thompson Berikan Tips untuk Konsumen Terkait Overclaim Manfaat Produk Perawatan & Kecantikan
- Eks Pemain Timnas U-20 Ini Jadi Tersangka Korupsi, Lihat Tangannya