Kemenkes Perluas Cakupan Layanan Telemedicine Gratis ke 4 Provinsi Ini

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperluas cakupan layanan telemedicine hingga ke Jawa Barat, Jawa tengah, Jawa Timur, dan Bali.
Tidak hanya Jabodetabek, saat ini layanan tersebut bisa diakses di Karawang, Kota Bandung, Semarang, Surakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Denpasar.
“Untuk mendapatkan layanan ini, pasien harus melakukan tes PCR/Antigen di laboratorium yang telah terafiliasi dengan sistem New All Record (NAR) Kementerian Kesehatan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Widyawati dalam keterangannya, Kamis (22/7).
Orang yang menerima hasil positif Covid-19 dari pemeriksaan tersebut akan mendapatkan pesan dari Kemenkes melalui WhatsApp secara otomatis.
Jika tidak menerima pesan, pasien bisa memeriksa situs https://isoman.kemkes.go.id dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Kemudian, pasien bisa melakukan konsultasi dengan dokter secara daring melalui 11 layanan telemedicine yang telah bekerja sama dengan Kemenkes.
Layanan telemedicine tersebut ialah Halodoc, YesDok, Alodokter, Klik Dokter, SehatQ, Good Doctor, Klinikgo, Link Sehat, Milvik, Prosehat, dan Getwell.
Melalui layanan tersebut, pasien bisa berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan paket obat secara gratis.
Setelah wilayah Jabodetabek, kini Kemenkes memperluas cakupan layanan telemedicine ke empat provinsi lainnya.
- Kemenkes Hentikan Kegiatan PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin
- Komisi IX Bakal Panggil Kemenkes dan Dekan Kedokteran UNPAD Buntut PPDS Pemerkosa Pendamping Pasien
- Kemenkes Cabut STR Dokter Priguna, Izin Praktik Dibatalkan
- Entrostop Gelontorkan Rp 1 Miliar untuk Emergency Diare Kit Gratis di Lebaran 2025
- Della Surya
- KPCDI Soroti Dampak Efisiensi Anggaran terhadap Pasien Ginjal, Kemenkes Tegaskan Ini