Kemenkes Sebut 2 Kasus Omicron di Surabaya Transmisi Lokal
Nadia mengatakan pemerintah selalu melakukan pemantauan terhadap peningkatan risiko penularan Covid-19 di level provinsi maupun kabupaten.
Pemerintah pusat dan pemda terus bekerja sama dengan semua pihak untuk terus memantau perkembangan kasus Covid-19, terutama jika muncul adanya potensi klaster.
Nadia menjelaskan varian Omicron memiliki tingkat penularan yang tinggi dengan risiko sakit berat yang rendah.
Meski begitu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada karena situasi dapat berubah dengan cepat.
Dia menyatakan dengan ditemukannya lagi kasus transmisi lokal ini, pemerintah kembali mengingatkan dan meminta masyarakat untuk mengurangi mobilitas.
“Hindari kerumunan dan juga selalu memakai masker. Mari kita ajak saudara-saudara kita yang belum divaksin untuk segera divaksin,” pungkas Siti Nadia Tarmizi. (mcr9/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Kemenkes menyatakan dua kasus Covid-19 varian Omicron di Surabaya merupakan transmisi lokal.
Redaktur : Boy
Reporter : Dea Hardianingsih
- Teka-Teki Kepemilikan SHGB 991: 3 Sengketa Berkembang Makin Pelik, Seorang Notaris Jadi Tersangka
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan