Kemenkes Sebut Orang yang Terinfeksi Corona Bisa Menularkan ke Hewan
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengatakan orang yang sudah terinfeksi COVID-19 termasuk tanpa gejala bisa menularkan virus tersebut ke hewan peliharaan.
"Yang kita ketahui hewan peliharaan yang tertular. Sampai saat ini yaitu mamalia," kata Direktur Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi di Jakarta, Rabu (8/4).
Ia mengatakan, merujuk kepada kasus yang sudah terjadi dan diumumkan secara luas terdapat tiga penularan COVID-19 dari manusia ke hewan.
Pertama, kejadian di Hong Kong yaitu anjing diketahui positif COVID-19 setelah tertular dari manusia. Kemudian, kasus kedua seekor kucing tertular dari penderita COVID-19 saat melakukan isolasi di Belgia.
"Yang terakhir kasus harimau yang positif COVID-19," kata dia.
Dari tiga kasus tersebut, Kemenkes mendapatkan informasi bahwa dua di antaranya hewan itu menunjukkan gejala COVID-19 sedangkan seekor anjing di Hong Kong sama sekali tidak menunjukkan gejala.
"Gejalanya sama, batuk dan pilek," ujar Siti.
Selain mendapatkan informasi hewan tertular COVID-19 tanpa gejala, Nadia mengatakan hewan yang terinfeksi juga dekat dengan pemilik atau pemeliharanya. Artinya penularan tersebut bukan dari manusia kepada hewan liar di alam bebas.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengatakan orang yang sudah terinfeksi COVID-19 termasuk tanpa gejala bisa menularkan virus tersebut ke hewan peliharaan.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN